Bakal calon presiden, Joko Widodo, saat berorasi di Lapangan Tegal Besar, Kecamatan Kaliwates, Jember, Jawa Timur, Jumat (4/4/2014) |
JAKARTA - Bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Joko Widodo belum mau mengungkapkan apa visi dan misinya untuk Indonesia jika terpilih sebagai presiden. Jokowi punya alasan kenapa ia selalu mengelak menjawab saat ditanya visi misinya. Apa itu?
"Kalau saya beberkan semuanya (visi dan misi), nanti ditiru lagi sama (bakal calon presiden) lainnya," kata Jokowi, di Taman Suropati 7, Jakarta Pusat, Jumat (18/4/2014).
Menurut Jokowi, secara bertahap ia akan memaparkan visi misinya dalam waktu terjadwal. Rencananya, ia akan memaparkan visi dan misinya sebagai capres pada pekan ini. Akan tetapi, karena kesibukannya yang padat, rencana itu urung dilaksanakan. Ketika didesak untuk mengungkapkan salah satu visi misinya, Jokowi menjawab, "Minggu ini kan libur. Nanti tiap minggu dibahas tiap tema," kata Jokowi.
Sebelumnya, ketika ditanya visi misi, Jokowi sempat menyampaikan bahwa di sektor ekonomi, kesejahteraan masyarakat tidak hanya bergantung pada kebijakan pemerintah di bidang ekonomi makro, tetapi juga ekonomi mikro.
Representasi parpol koalisi
Sebelumnya, Wasekjen DPP PDI-P Ahmad Basarah mengungkapkan alasan yang melatari mengapa Jokowi belum bicara soal visi dan misi. Ia mengatakan, Jokowi akan maju sebagai bakal capres yang diusung partai politik, bukan perseorangan.
Oleh karena itu, visi dan misi yang akan dilaksanakan juga berdasarkan partai, bukanl oleh Jokowi sendiri. Namun, lanjut dia, bukan berarti Jokowi tak memiliki visi dan misi. Hanya saja, hal itu akan disampaikan pada waktu yang tepat. Visi dan misi kini masih terus digodok oleh tim internal.
"Sekarang kita baru masuk tahapan pileg, visi dan misi capres baru disampaikan usai pileg. Setelah itu, Jokowi baru akan masuk pada substansinya," kata Basarah.
Sumber: Kompas
Penulis | : Kurnia Sari Aziza |
Editor | : Inggried Dwi Wedhaswary |
No comments:
Post a Comment